JAVANETWORK.CO.ID.SUMENEP – Ribuan warga memadati Jalan Thamrin, Pangarangan, pada Selasa (25/3/2025) sore dalam sebuah kegiatan sosial yang menggugah hati.
Acara yang digagas oleh Yayasan Bani Insan Peduli (BIP) ini menjadi momentum berbagi yang penuh makna, dipimpin langsung oleh Ali Zainal Abidin, pengusaha muda dermawan yang akrab disapa Habib Ali.
Sejak pukul 14.00 WIB, masyarakat dari berbagai latar belakang, seperti pengayuh becak, petugas kebersihan, pengemudi ojek daring, kaum janda, hingga keluarga prasejahtera, telah memadati lokasi.
Mereka hadir dengan penuh harap, bukan semata karena bantuan yang diberikan, tetapi juga untuk merasakan kehangatan kebersamaan yang jarang ditemukan dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam momen yang sarat makna ini, lebih dari 3.000 amplop berisi santunan diserahkan secara langsung, menghadirkan kebahagiaan yang begitu nyata di wajah para penerima manfaat.
Jika di tahun-tahun sebelumnya tim BIP menyalurkan bantuan ke berbagai titik, kali ini mereka turun langsung, berinteraksi, dan berbagi cerita dengan masyarakat.
“Kami ingin merasakan langsung kebersamaan dengan mereka. Bagi kami, berbagi bukan hanya soal materi, tetapi juga tentang kehadiran dan kepedulian,” ujar Habib Ali dengan senyum tulusnya.
Tak hanya berhenti pada pemberian santunan, acara ini juga diakhiri dengan sesi makan bersama antara panitia, para penerima manfaat, dan jurnalis yang meliput.
Suasana penuh kehangatan terpancar di setiap sudut, mencerminkan betapa kuatnya nilai kebersamaan yang terjalin dalam kegiatan ini.
Sebagai bagian dari keluarga besar Bani, yang telah sukses di berbagai sektor usaha, termasuk properti dan industri rokok Maju Bersama Sejahtera (MBS), aksi sosial ini bukan sekadar formalitas, tetapi wujud nyata kepedulian mereka terhadap masyarakat.
Tak heran, respons masyarakat begitu luar biasa. Seorang tukang becak yang hadir bahkan tak kuasa menahan haru,
“Terima kasih, Pak Ali. Bantuan ini sangat berarti bagi kami. Semoga beliau semakin sukses dan tetap peduli kepada rakyat kecil seperti kami,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca.
Kegiatan ini pun diharapkan menjadi inspirasi bagi komunitas lain untuk ikut berperan dalam gerakan sosial serupa.
Apa yang dilakukan oleh Yayasan BIP bukan sekadar memberi, melainkan menghidupkan kembali semangat berbagi di tengah masyarakat. (REDJAVA****)