Javanetwork.co.id, Sumenep – Sudah menjadi Komitmen bersama semua anggota Komunitas Sumekar Bersatu (KSB) yang bergerak dibidang sosial kemasyarakatan yang membantu mengurangi beban hidup anak yatim dan kaum dhuafa, (6/12).
Kali ini, KSB mendampingi Wakil Bupati Sumenep Dewi Khalifah, SH.MH.M.Pd.I mendatangi seorang anak yatim piatu di Desa Kasengan Kecamatan Rubaru, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Sri Rahayu Ningsih (10) anak yatim piatu yang ditinggalkan kedua orang tuanya sejak usia 3 tahun dimana saat ini anak tersebut sudah duduk di bangku sekolah dasar. Saat ini, anak tersebut menderita penyakit dan menurut keterangan dari tim medis, bahwa anak tersebut mengalami kelainan di jantung. Dalam kesehariannya, anak tersebut mengalami gangguan pernafasan dan dibantu dengan alat tabung oksigen, sehingga bisa memperlancar pernafasannya.
Sri Rahayu Ningsih diasuh dan tinggal bersama paman dan bibinya bersama kakak saudara laki-laki nya Moh. Andi Saputra dan itupun paman dan bibinya juga tergolong dari keluarga yang kurang mampu.
Kedatangan Wakil Bupati Sumenep beserta rombongan, Komunitas Sumekar Bersatu (KSB) disambut oleh Pj. Kepala Desa Kasengan Abdus Saleh Helmi, Sos dan paman Sri Rahayu Ningsih.
Wakil Bupati Sumenep Sumenep Nyi. Eva, menyampaikan kepada teman teman media, bahwa acara ini sudah dikoordinasikan kemarin kepada rekan-rekan Komunitas Sumekar Bersatu (KSB) bahwa kita akan mengajak teman dan KSB ketempat ini,
” Ahamdulillah kita bersama rekan dan teman KSB sudah sampai kesini” Ujar Wabup Sumenep, senin (6/12/2021.
” Banyak terima kasih atas kepedulian Wabup Sumenep beserta teman dan rekan-rekan KSB kepada keponakan kami, semoga Allah SWT yang menggantinya dengan kebaikan” tutur Busyairi paman Sri Ningsih.
Hadir dalam kesempatan ini PJ. Kepala desa Kasengan, Abdus Saleh Hilmy, S.Sos beserta Aparatur desa kasengan, Media javanetwork, Media Teropong Indonesia News, Detikkota com, Radar Post Indonesia, Media Mitra Bangsa, JPKP dan Kartar Sumenep, Media Dapurrakyat News, Lsm KPKNusantara, Megapost, Relasi Publik Dan Global News. (Fendy/Yuni)