JAVANETWORK.CO.ID.SUMENEP – Suasana di sekitar Jembatan Bangkal, Kecamatan Kota Sumenep, mendadak gempar.
Sebuah mobil dilaporkan hampir terjun ke sungai (Nungging) memicu kepanikan warga yang langsung menghubungi layanan darurat Call Center 112.
Insiden yang terjadi sekitar pukul 10.00 WIB ini pun memantik respons cepat dari tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Satpol PP Sumenep.
Kepala Bidang Damkar Satpol PP Sumenep, Sugiyanto, mengonfirmasi bahwa pihaknya segera menerjunkan tim begitu laporan diterima.
“Kami mendapatkan informasi dari seorang warga bernama Hj. Abas yang melaporkan adanya kendaraan yang masuk ke sungai. Saat itu juga, kami langsung mengerahkan tim beserta peralatan evakuasi ke lokasi,” kata Sugiyanto dalam keterangan, Rabu (12/03/2025).
Setibanya di lokasi, tim Damkar menghadapi tantangan besar. Mobil yang terjebak di dasar sungai dalam kondisi miring, sebagian bodinya tertutup air.
Arus sungai yang cukup deras dan kontur tanah yang labil membuat proses evakuasi harus dilakukan dengan sangat hati-hati.
“Evakuasi ini tidak mudah. Kami harus memastikan bahwa kendaraan bisa ditarik tanpa menimbulkan risiko lebih besar, baik bagi tim di lapangan maupun pengemudi jika masih berada di dalamnya,” lanjutnya.
Tim Damkar bekerja sama dengan warga sekitar untuk mengamankan lokasi. Tali tambang dan alat derek disiapkan guna menarik kendaraan ke daratan.
“Sejumlah personel kami juga turun langsung ke dalam sungai untuk memastikan posisi mobil sebelum dievakuasi,” jelasnya.
Insiden ini menarik perhatian banyak warga yang berkerumun di sekitar lokasi. Petugas Satpol PP dan warga yang berada di lokasi berupaya mengendalikan situasi agar tidak terjadi kemacetan parah.
“Yang terpenting bagi kami adalah memastikan keselamatan semua pihak. Kami juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada saat berkendara, terutama di jalur yang berisiko,” pungkasnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan mengenai korban jiwa atau luka dalam kejadian ini. Namun, insiden ini menjadi pengingat bagi seluruh pengendara agar lebih berhati-hati, terutama di jalur-jalur yang berdekatan dengan sungai atau daerah rawan kecelakaan. (REDJAVA****)