Arahan Dirjen PAS, Sinergi dan Dedikasi di Tengah Overkapasitas Rutan Sumenep

  • Whatsapp
Arahan Dirjen PAS, Sinergi dan Dedikasi di Tengah Overkapasitas Rutan Sumenep
banner 468x60

JAVANETWORK.CO.ID.SURABAYA – Dalam pertemuan yang berlangsung pada Jumat (17/1/2025), Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas), Brigjen Pol Mashudi, memberikan arahan yang penuh makna kepada seluruh Kepala Unit Pelaksana Teknis (Ka UPT) Pemasyarakatan di Jawa Timur.

Di hadapan Kepala Rutan Sumenep, Ridwan Susilo, dan seluruh petugas pemasyarakatan, Dirjenpas menegaskan pentingnya kedisiplinan dan keseriusan dalam menjalankan tugas demi memastikan kualitas pelayanan dan keamanan yang optimal.

Bacaan Lainnya

banner 468x60

Mashudi dengan tegas mengingatkan bahwa setiap pegawai harus mematuhi Standard Operating Procedure (SOP) yang berlaku, mulai dari penjagaan ketat, patroli rutin, pemeriksaan blok hunian, pengecekan gembok, hingga pengaturan jam besuk.

Dirjenpas juga menekankan pentingnya sikap tampan dan kerapian dalam berpakaian sebagai bagian dari profesionalisme yang harus ditampilkan di setiap lini pekerjaan.

“Setiap pegawai wajib menaati Tata Tertib Kepegawaian dan SOP terkait tugas dan fungsi masing-masing. Penjagaan, patroli, cek seluruh blok, periksa gembok, jam besuk, sikap tampan, pakaian, semuanya harus diperhatikan,” ujar Mashudi.

Namun lebih dari sekadar menegakkan disiplin, Dirjenpas juga memberikan pesan motivasi yang menyentuh, mengingatkan seluruh Ka UPT untuk menjaga kekompakan dan kesehatan dalam menjalankan tugas.

Dengan semangat kebersamaan, Mashudi berpesan agar setiap pegawai bekerja dengan tulus dan ikhlas, karena apa yang dilakukan dengan hati akan kembali kepada diri mereka sendiri.

“Selamat bekerja, jaga kekompakan, jaga kesehatan, dan bekerjalah dengan tulus ikhlas. Semua yang kita lakukan akan kembali kepada diri kita masing-masing,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Rutan Sumenep, Ridwan Susilo, yang turut hadir dalam pertemuan tersebut, memaparkan berbagai tantangan yang dihadapi dalam operasionalisasi Rutan Sumenep.

Overkapasitas narapidana menjadi isu utama yang dihadapi, dan Ridwan menegaskan pentingnya strategi dalam mengelola jumlah narapidana yang terus berkembang, sembari memastikan kualitas layanan dan fasilitas tetap terjaga.

“Kami menghadapi tantangan terkait dengan overkapasitas, namun kami berusaha memberikan pelayanan terbaik bagi warga binaan. Kami akan terus bekerja sama dengan seluruh petugas untuk mengoptimalkan setiap ruang dan memastikan keamanan tetap terjaga,” kata Ridwan Susilo dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (18/01/2025).

Selain itu, Ridwan juga menekankan bahwa keberhasilan dalam tugas pemasyarakatan tidak hanya bergantung pada sistem yang ada, melainkan juga pada kekompakan dan komunikasi yang baik antar petugas.

Dengan semangat kebersamaan yang semakin kuat antara Ka UPT dan Dirjenpas, ia yakin tantangan yang ada bisa diatasi dengan lebih baik.

“Kekompakan antara petugas dan komunikasi yang baik antar bagian sangat penting untuk kelancaran tugas di Rutan. Kami siap bekerja lebih keras demi menjaga keamanan, kenyamanan, dan memberikan pembinaan yang maksimal kepada narapidana,” terangnya.

Pertemuan yang penuh semangat ini menunjukkan komitmen yang luar biasa dari seluruh jajaran pemasyarakatan di Jawa Timur untuk terus bekerja dengan dedikasi tinggi dan menjaga kualitas pelayanan kepada warga binaan.

Dengan semangat yang dibangun dalam sinergi ini, Rutan Sumenep dan seluruh UPT di Jawa Timur bertekad untuk mendukung upaya Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dalam menciptakan sistem pemasyarakatan yang lebih baik, lebih profesional, dan lebih manusiawi.

“Sinergi, kekompakan, dan dedikasi tinggi menjadi kunci untuk menjawab tantangan besar yang dihadapi dunia pemasyarakatan di Indonesia,” pungkasnya. (REDJAVA****)

banner 468x60

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan