Sambut Hari Kesaktian Pancasila Besok, SDN Panaongan III Pasongsongan Kibarkan Bendera Merah Putih Setengah Tiang

  • Whatsapp
SDN Panaongan III Kecamatan Pasongsongan Gelar Apel Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih Setengah Tiang
banner 468x60

JAVANETWORK.CO.ID.SUMENEP – Ada nuansa yang berbeda pada pelaksanaan upacara bendera hari Senin 30 September 2024 di SDN Panaongan III Kecamatan Pasongsongan.

Kalau pada upacara sebelumnya bendera dikibarkan satu tiang penuh, namun pada upacara kali ini bendera dinaikkan setengah tiang.

Bacaan Lainnya

banner 468x60

Saat dikonfirmasi awak media Kepala SDN Panaongan III Kecamatan Pasongsongan, Agus Sugianto, SPd mengatakan hal itu sesuai arahan dan petunjuk dari atasan.

“Pengibaran bendera setengah tiang itu sesuai surat edaran Pemerintah Kabupaten Sumenep Nomor 4 Tahun 2024/205.2/2024 tentang penyelenggaraan upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila,” katanya melalui telpon selulernya.

Dimana dalam surat edaran tersebut yang ditandatangani Sekdakab Sumenep berbunyi agar setiap instansi mengibarkan bendera setengah tiang pada tanggal 30 September.

“Untuk esok harinya tepatnya 1 Oktober pukul 06.00 WIB bendera itu harus kembali berkibar satu tiang penuh,” ungkap sosok Kepala Sekolah yang familiar ini.

Kepala Sekolah yang identik ciri khasnya memakai blangkon ini memaparkan pengibaran bendera setengah tiang itu sangat erat hubungannya dengan peringatan Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2024.

Dimana 59 tahun yang lalu telah terjadi peristiwa bersejarah bagi keberlangsungan bangsa Indonesia ini, yakni peristiwa G 30 S.PKI yang telah menggugurkan 7 putra terbaik kalau itu.

“Ini semua untuk mengenang peristiwa tersebut serta memberikan pesan moral kepada generasi penerus. Maka pengibaran bendera upacara kali ini bendera merah putih dikibarkan setengah tiang,” paparnya.

Dirinya mengatakan ada suasana haru menyelimuti semua peserta tanpa terkecuali. Hal itu terjadi akibat terbawa amanah yang disampaikan oleh Kepala Sekolah saat menceritakan peristiwa kelam G 30 S.PKI.

“Ini sebuah peristiwa yang sangat kelam yang pernah dialami bangsa kita. Setelah sebelumnya juga telah berupaya mengubah Pancasila dengan paham Komunis yang disebut pemberontakan Madiun oleh PKI,” tutur Agus Sugianto, SPd.

Lebih lanjut ia berharap ini menjadi tugas kita semua sebagai generasi penerus bangsa agar tidak menyia-nyiakan pengorbanan para Pahlawan Revolusi untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.

“Baik itu dari dalam negeri sendiri ataupun ancaman dari luar negeri yang berusaha merongrong keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai bersama,” pungkasnya.

Pengibaran bendera setengah tiang ini juga diwarnai dengan penyerahan tropi dan uang pembinaan dari Disdik Sumenep kepada kedua siswa yang berprestasi di ajang Festival Tunas Bahasa Ibu 2024 kemarin. (REDJAVA****)

banner 468x60

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan