JAVANETWORK.CO.ID.SUMENEP – Bupati Sumenep, Dr. H. Achmad Fauzi Wongsojudo, SH, MH bersama Analis Kebijakan Ahli Utama Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI Drs. Wisler Manalu, MM membuka Festival Olahraga Pendidikan (FOP) 2024.
Pembukaan ini berlangsung di Stadion Gor A. Yani Pangligur di Desa Pabian, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep pada hari Selasa 10 September 2024, dihadiri unsur Forkopimda Sumenep, Pimpinan OPD, Camat, Guru olahraga dan ribuan pelajar.
Pantauan awak media, ribuan antusias para pelajar dari berbagai sekolah di Kota Keris, sebuah Kabupaten Sumenep dari mulai tingkat SD, SMP, dan SMA sangat luar biasa dalam menyukseskan Festival Olahraga Pendidikan (FOP) pertama di Kabupaten Sumenep.
Bupati Dr. H. Achmad Fauzi Wongsojudo, SH, MH menyatakan rasa bangganya atas terpilihnya Kabupaten Sumenep sebagai salah satu dari 30 kabupaten/kota di seluruh Indonesia untuk menyelenggarakan Festival Olahraga Pendidikan (FOP) ini.
“Alhamdulillah. Saya merasa bangga dan Terhormat, Kabupaten Sumenep terpilih menjadi penyelenggara FOP Nasional pertama Kabupaten di Pulau Madura,” kata Bupati Dr. H. Achmad Fauzi Wongsojudo, SH, MH disaat membuka FOP 2024.
Untuk itu orang nomer wahid di Kabupaten Sumenep menegaskan ini merupakan kesempatan bagi Kota Keris untuk menyukseskan acara yang diinisiasi oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga RI melalui Ikatan Guru Olahraga Nasional (Igornas) Sumenep.
“Untuk itu kita libatkan seribu pelajar dari mulai tingkat SD, SMP, SMA,SMK sederajat yang ada di Kabupaten Sumenep untuk mensukseskan acara ini,” tegas Ketua DPC PDI-P Sumenep itu.
FOP pertama di Kabupaten di Pulau Madura ini dipertandingkan berbagai jenis olahraga tradisional dan modern, mulai dari estafet, lokomotor, lompat tali, sirkuit game hingga olahraga khas trompa dan bola keranjang akan berlangsung selama 2 hari 10 hingga 11 September 2024.
Menurut Bupati Fauzi menyebut kegiatan FOP 2024 ini tidak hanya mengasah untuk kemampuan fisik para pelajar, namun juga untuk melatih rasa kebersamaan, soliditas dan solidaritas dan kerja yang baik di antara para peserta FOP Nasional ini.
“Semoga para pelajar yang mengikuti kegiatan ini dapat melatih diri dalam mengolah fisik, kerja sama serta terbiasa dalam berkompetisi. Kalah menang itu hal biasa. Harapan saya semoga FOP ini terus berkelanjutan di tahun-tahun mendatang,” pungkasnya. (REDJAVA****)