JAVANETWORK.CO.ID.SUMENEP – Kabupaten Sumenep dikenal dengan sebutan Kota Keris memiliki nilai investasi paling besar pada sektor Usaha Mikro Kecil dan Menerima (UMKM).
Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo menuturkan dari total nilai investasi Rp2.1 triliun pada tahun 2023 lalu 95% berasal dari sektor UMKM.
“Nilai investasi Sumenep pada tahun 2022 sebesar Rp1.7 triliun pada tahun 2023 mencapai Rp2.1 triliun itupun dari sektor UMKM 95%,” tutur Bupati Fauzi, Selasa (03/06/2024).
Orang nomer satu di lingkungan Pemkab Sumenep itu menjelaskan data 95% nilai investasi dari sektor UMKM berdasarkan nomor induk berusaha (NIB).
“Dan disamping itu juga bisa dilihat dari pesatnya laju pertumbuhan UMKM di Kabupaten Sumenep,” imbuhnya.
Kata suami dari Politisi PDI-P Nia Kurnia Fauzi itu menyebut pertumbuhannya cukup pesat dari tahun sebelumnya (2023) yakni sekitar kurang lebih 4%.
“Jadi 4% itu dari 10% artinya pertumbuhan yang sangat pesat,” terang Ketua DPC PDI-P Sumenep itu.
Pihaknya mengajak pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Sumenep agar memasukkan produknya ke Katalog Elektronik (E-Katalog) sehingga meningkatkan daya saing dan pemasaran produk lokal.
“Saatnya untuk memakai E-Katalog pada setiap kegiatan pemerintah, dengan bergabung E-Katalog maka penyelenggara cukup memilih di E-Katalog untuk kebutuhan Kegiatan,” pungkasnya. (REDJAVA****)