Cegah Sejak Dini, Dinkes P2KB Bersama BKKBN Jatim Gelar Talkshow Percepatan Penurunan Stunting

  • Whatsapp
Suasana di Aula Dinkes P2KB Sumenep Menggelar Talkshow Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Sumenep, Rabu (15/05/2024)
banner 468x60

JAVANETWORK.CO.ID.SUMENEP – Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB Kabupaten Sumenep bersama Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur menggelar Talkshow dengan tema “Internalisasi Pengasuhan Anak Dalam Rangka Percepatan Penurunan Stunting”.

Kegiatan yang dihadiri perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Kabid Pengendalian Penduduk dan KB Dinkes P2KB, Ida Winarni, Dokter Spesialis Anak RSUD Dr. Moh. Anwar Sumenep, Dr. Anita Febriana, dan diikuti 175 peserta.

Bacaan Lainnya

banner 468x60

Itu terdiri dari Baduta, keluarga balita, kader BKB, kader Tim Penggerak PKK, dan TAPI PKK Pokja 4 dari tingkat kabupaten Hingga kecamatan berlangsung di aula Al Ikhlas Dinkes P2KB di Jalan Lingkar Barat Gedungan Sumenep, Rabu (15/05/2024).

Dalam pemaparannya, Kepala Bidang (Kabid) Penduduk dan Keluarga Berencana Dinkes P2KB Sumenep Ida Winarni menyampaikan kegiatan Talkshow ini merupakan salah satu upaya atau kegiatan dalam rangka pencegahan stunting pada anak usia dini.

“Sekaligus untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada keluarga tentang cara pengasuh anak yang benar dalam pencegahan stunting pada anak usia dini,” kata Kabid Pengendalian Penduduk dan KB Dinkes P2KB, Ida Winarni.

Menurutnya dalam rangka mencegah stunting itu pihaknya akan terus berupaya menurunkan kasus stunting oleh karena pada kasus stunting tahun 2022 lalu mencapai 20.6%, namun untuk tahun 2023 mengalami penurunan hingga 16.7%.

Sementara itu, pemateri acara Talkshow Internalisasi Pengasuhan Anak yang sekaligus Dokter Spesialis Anak RSUD Dr Moh. Anwar Sumenep Dr. Anita Febrina memaparkan dalam pencegahan kasus stunting itu dilakukan mulai sejak ibu hamil hingga anak usia 2 tahun.

“Alhamdulillah selama ini Pemerintah, khususnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep hadir dan akan selalu hadir memberikan bantuan tambahan makanan dan akan memberikan pelayanan kesehatan khususnya bagi ibu hamil,” ungkapnya Dr. Anita Febrina dalam paparannya. (REDJAVA****)

banner 468x60

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan