JAVANETWORK.CO.ID.SUMENEP – Pendidikan bukan hanya memberikan keterampilan dan pengetahuan anak di bidang akademik, tetapi dengan pendidikan juga diharapkan mampu memberikan keterampilan hidup (Life Skill) pada diri anak, sehingga dengan keterampilan hidup (Life Skill) tersebut dapat bermanfaat bagi diri anak saat ia berada ditengah masyarakat.
Bertolak dari tujuan mulia tersebut, maka SDN Panaongan III bekerja sama dengan BPP Dinas Pertanian Kecamatan Pasongsongan memberikan pendidikan Life Skill pada diri siswanya lewat program “BUNDILAKOS” (Berkebun Dilahan Kosong Sekolah), Rabu (15/05/2024)
“Bantuan dari BPP Dinas Pertanian Kecamatan Pasongsongan ini, bukan hanya tentang memberikan bibit, tetapi juga tentang menanamkan nilai-nilai penting kepada para siswa untuk cinta lingkungan. Dengan menanam, para siswa belajar tentang proses tumbuh kembang tanaman, kebutuhan tanaman akan air dan nutrisi, serta pentingnya perawatan untuk memastikan hasil panen yang baik” kata Agus Sugianto, S.Pd selaku Kepala Sekolah di SDN Panaongan III.
Di akhir sambutannya Agus Sugianto, SPd menekankan bahwa kegiatan menanam juga mengajarkan tanggung jawab dan kebersamaan. Para siswa belajar bekerja sama untuk merawat tanaman mereka, membagi tugas dan bertanggung jawab atas perannya masing-masing. Mereka belajar bahwa setiap tindakan mereka memiliki dampak, baik bagi tanaman maupun lingkungan sekitar.
Dalam giat tersebut BPP Dinas Pertanian Kecamatan Pasongsongan di wakili oleh A. Hafid dan Aji Dwi W. memberikan bantuan bibit cabai dan terong kepada pihak sekolah.
“Dengan kerja sama ini,saya berharap siswa cinta akan profesi petani dan tahu cara bertani, berkebun dan bercocok tanam. Baik di kebun,di sawah maupun di pekarangan kosong sekitar rumah mereka sendiri. Dan yang terpenting adalah mendidik siswa dan memberikan keterampilan dalam menyemai benih dan merawat tanaman yang ia tanam sendiri. Sehingga dari kegiatan tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat pada diri siswa saat ia berada di tengah masyarakat kelak,” terang A. Hafid.
Lebih lanjut A. Hafid menjelaskan bahwa kunjungannya tidak hanya satu atau dua kali, tapi ia berjanji akan secara perodik mengunjungi SDN Panaongan III dalam memantau dan memberikan edukasi tentang segala sesuatu yang berkenaan dengan pengolahan tanah, penyemaian bibit, irigasi, berikut juga perawatan bibit tanaman sampai kegiatan memanen nanti.
Kegiatan berlangsung tepat di kebun sekolah yang sedang dalam proses pengerjaan berlangsung dalam suasana yang akrab dan penuh kekeluargaan.
Sebelum meninggalkan SDN Panaongan III Bpk. Aji Dwi W. Bergumam, “Mereka belajar tentang dunia tidak hanya dari kata-kata, tetapi juga dari sentuhan tanah dan dedaunan yang hijau,” imbuhnya. (REDJAVA****)