JAVANETWORK.CO.ID.SUMENEP – Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Sumenep menggelar Prosesi Wisida Tahfidz di Aula sekolah setempat, Minggu (5/5/2024).
Prosesi ini diikuti oleh 59 peserta tahfidz, sejumlah dewan guru, komite sekolah dan wali siswa.
Kepala SMAN 1 Sumenep Rafiuddin mengatakan bahwa program tahfidz adalah salah satu program unggulan di sekolah yang ia pimpin dan mendapatkan dukungan penuh dari wali siswa.
Rafiuddin menambahkan, kelas tahfidz ini dikelola secara khusus oleh wali kelas E-7 bersama jajaran lainnya. “Tahun ini ada 59 peserta, ada yang hafal satu juz hingga enam juz,” ujar Rafiuddin, Minggu (5/5/2024).
Tahun depan, lanjut Rafiuddin, pihaknya menargetkan hafalan peserta tahfidz mencapai 10 hingga 15 juz.
“Jika itu tercapai, maka SMAN 1 Sumenep akan mendapatkan golden tiket di Fakultas Kedokteran di UNAIR dan UNIBRAW,” imbuhnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Seksi (Kasi) SMA Cabang Dinas (Cabdin) Wilayah Sumenep Rusli mengapresiasi program tahfidz yang dilaksanakan oleh SMAN 1 Sumenep.
“Jarang sekali sekolah negeri di bawah naungan DIKNAS yang memiliki program khusus semacam tahfidz. Ini terobosan baru dan salah satu indikator inovasi sekolah,” terangnya, Minggu (5/5/2024).
SMAN 1 Sumenep ini, tegas Rusli, adalah sekolah yang menjadi favorit rakyat Sumenep dengan berbagai prestasi.
“Tahun kemarin SMAN 1 Sumenep merupakan sekolah yang paling banyak meluluskan siswanya di Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2023,” pungkasnya.(REDJAVA/IL****)